Implementasi Trilogi Nusa Putra

Halo Semuanya !          
    Dalam artikel kali ini , Saya akan sedikit menjelaskan bagaimana Implementasi Trilogi Nusa Putra terhadap kehidupan sehari-sehari. Seperti yang telah saya sampaikan pada artikel sebelumnya yang berjudul “ AWAL- Trilogi Nusa Putra, Program Studi dan MABIM 2022”  dimana menurut sumber informasi dari website resmi Universitas Nusa Putra “Universitas Nusa Putra memiliki nilai-nilai luhur sekaligus juga merupakan manifesto dalam perjuangannya meraih visi misi. Nilai-nilai itu disebut dengan Trilogi Nusa Putra yang harus dijungjung tinggi dan menjadi bagian dalam kehidupan seluruh insan Nusa Putra.”

    Tiga nilai luhur dalam Trilogi Nusa Putra yaitu pertama Amor Deus, yaitu cinta kasih kepada Tuhan. Ini adalah anugerah cahaya dalam diri Nusa Putra yang mendorong mereka untuk tetap mempraktikkan ajaran agama. Beragama bukan hanya menjadi kewajiban, tetapi juga sebuah kebutuhan dan ekspresi cinta kepada Tuhan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap taat kepada Tuhan, karena hidup kita ini adalah atas izin-Nya. Kedua, Amor Parentium, yaitu cinta kasih kepada orang tua. Ini adalah kekuatan yang ada dalam diri Nusa Putra untuk menjaga ajaran dan nilai-nilai luhur yang diteruskan oleh rasul, leluhur, kedua orang tua, guru-guru, dan orang-orang soleh sebelum kita. Dan yang terakhir, Amor Concervis, yaitu cinta kasih sesama. Ini adalah ikatan yang menggerakkan Nusa Putra untuk menjalani hidup secara damai, menerima perbedaan, dan menghadapi setiap situasi dengan lapang dada. Karena Tuhan menghendaki adanya perbedaan di dunia ini, dan diharapkan dapat hidup berdampingan dalam cinta kasih.

    Implementasi Trilogi Nusa Putra dalam kehidupan sehari-hari dapat dilakukan dengan mengintegrasikan nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang terkandung dalam konsep ini. Berikut adalah beberapa contoh implementasi dalam kehidupan sehari-hari:

1. Amor Deus (Cinta Kasih kepada Tuhan).

  • Menjalankan ibadah secara konsisten sesuai dengan ajaran agama yang dianut, seperti melaksanakan shalat, berpuasa, membaca kitab suci, dan berdoa.
  • Menggunakan potensi dan bakat yang diberikan Tuhan untuk berbuat baik dalam kehidupan sehari-hari.
  • Menghormati dan menghargai tempat suci dan ritual keagamaan.

2. Amor Parentium (Cinta Kasih kepada Orang Tua).

  • Menghormati, menghargai, dan membantu orang tua dalam kehidupan sehari-hari, seperti membantu tugas rumah tangga, memberikan perhatian, dan mendengarkan nasihat mereka.
  • Menjaga hubungan yang baik dengan orang tua, memberikan dukungan emosional, dan menghargai pengorbanan mereka.
  • Meneruskan ajaran dan nilai-nilai yang diterima dari orang tua kepada generasi selanjutnya.

3. Amor Concervis (Cinta Kasih Sesama).

  • Menghormati dan menghargai perbedaan agama, suku, budaya, dan latar belakang orang lain.
  • Membangun hubungan yang harmonis dengan sesama, dengan mengedepankan sikap saling menghargai, toleransi, dan empati.
  • Membantu sesama dalam kebutuhan dan kesulitan, seperti memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, menjadi sukarelawan, atau terlibat dalam kegiatan sosial.

    Selain itu, penting juga untuk menjaga keseimbangan antara ketiga aspek ini. Dengan menerapkan Trilogi Nusa Putra dalam kehidupan sehari-hari, diharapkan kita dapat hidup lebih bermakna, memiliki hubungan yang harmonis dengan orang lain, dan menggapai keselarasan dengan Tuhan.

    Demikian pembahasan sedikit mengenai Implementasi Trilogi Nusa Putra terhadap kehidupan sehari-sehari, mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan dan terima kasih.

 

  

Komentar

Postingan Populer